Malaka, Likurai.com— Dinas Pariwisata Kabupaten Malaka terus berinovasi dalam mengembangkan dan mempromosikan destinasi wisata unggulan daerah.

Salah satu upaya kreatif yang dilakukan adalah melalui kegiatan game rekreatif edukatif, yang digelar secara berkelanjutan di sejumlah destinasi wisata, antara lain Pantai Motadikin dan Pantai Cemara Abudenok.

Kegiatan perdana yang berlangsung di Pantai Motadikin, Minggu (26/10/2025), dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Malaka, Alo Werang.

Acara ini melibatkan anak-anak dan remaja sebagai peserta, dengan tujuan menghadirkan hiburan sehat, memperkuat nilai edukatif, sekaligus mempromosikan daya tarik wisata pantai yang menjadi kebanggaan masyarakat Malaka.

“Melalui kegiatan ini kami ingin menghidupkan kembali destinasi wisata Pantai Motadikin sekaligus memberikan ruang bagi anak-anak untuk berkreasi, belajar, dan berkompetisi secara positif,” ujar Kadis Pariwisata Malaka, Alo Werang, dalam sambutannya.

Dalam pelaksanaannya, kegiatan ini dibagi dalam tiga kategori lomba yang diikuti oleh puluhan peserta.

Untuk kategori usia 6–8 tahun, digelar Yes or No Challenge dengan jumlah peserta sebanyak 26 orang. Kategori usia 9–12 tahun diisi dengan lomba lompat karung yang diikuti 35 peserta.

Sementara kategori sepeda terbagi dua, yakni putra (usia 9–14 tahun) dengan 7 peserta, dan putri (usia 9–14 tahun) dengan 3 peserta.

Kemeriahan acara semakin lengkap dengan berbagai doorprize dan hadiah hiburan menarik bagi seluruh peserta. Para pemenang di setiap kategori juga mendapatkan hadiah uang tunai dari panitia penyelenggara sebagai bentuk apresiasi atas semangat dan partisipasi mereka.

Tidak hanya menjadi ajang rekreasi, kegiatan ini juga dimaknai sebagai sarana edukatif yang menumbuhkan kemampuan kognitif, motorik, dan afektif anak. Melalui aktivitas ini, anak-anak diajak belajar nilai sportivitas, kerja sama, serta mencintai lingkungan wisata di daerahnya sendiri.

Dinas Pariwisata Kabupaten Malaka berkomitmen menjadikan kegiatan serupa sebagai program rutin. Pada bulan November mendatang, agenda yang sama akan digelar di Destinasi Wisata Pantai Cemara Abudenok.

“Kami ingin menjadikan destinasi wisata di Malaka tidak hanya indah untuk dikunjungi, tetapi juga hidup dengan aktivitas positif yang melibatkan masyarakat,” tambah Alo Werang.

Melalui kegiatan berkelanjutan ini, Dinas Pariwisata Malaka berharap Pantai Motadikin dan Pantai Cemara Abudenok semakin dikenal luas sebagai destinasi unggulan yang tidak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga sarat nilai edukatif dan rekreatif bagi generasi muda.

( Boni Atolan/Yuser)