Lurah Maulafa, Yanto E. Sapay, kepada wartawan menjelaskan bahwa salah satu fokus utama kelurahan adalah memastikan sampah masyarakat terkelola dengan baik dan teratur. 

Untuk mendukung hal tersebut, Kelurahan Maulafa mendapat bantuan delapan kontainer sampah dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Kupang.

“Kontainer sampah ini sudah kami tempatkan di titik-titik strategis agar mudah dijangkau warga,” ujarnya. Selain mudah dijangkau, seluruh lokasi penempatan kontainer juga disesuaikan dengan akses kendaraan pengangkut sampah sehingga proses pengambilan sampah dapat berjalan lancar setiap hari.

Tidak hanya menyediakan fasilitas, Kelurahan Maulafa juga membentuk Tim Satgas Pemantauan Sampah. Tim ini terdiri dari dua staf kelurahan yang bertugas memantau dan mendokumentasikan kondisi setiap bak sampah di lingkungan Maulafa. Foto dan laporan harian tersebut kemudian diteruskan kepada Satgas Sampah Kota Kupang untuk ditindaklanjuti.

Langkah ini terbukti efektif. Dengan adanya kontainer-kontainer sampah yang tersebar, persoalan sampah di Maulafa mulai tertangani lebih baik. Lingkungan pun tampak lebih bersih dan rapi.

Lurah Yanto E. Sapay menegaskan bahwa keberhasilan program ini juga membutuhkan dukungan masyarakat. Karena itu, pemerintah kelurahan terus mengimbau warga untuk membuang sampah pada tempatnya, menjaga kebersihan, serta ikut berperan dalam mewujudkan Maulafa sebagai wilayah yang sehat dan nyaman.

“Ini bagian dari upaya kita bersama menciptakan hidup bersih dan sehat, sekaligus mendukung visi besar Kupang Sehat,” pungkasnya. (Yulius/ADV)