PTBI tahun ini mengusung tema “Tangguh dan Mandiri: Sinergi Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Lebih Tinggi dan Berdaya Tahan” dan menjadi forum strategis tingkat nasional yang dihadiri Presiden Republik Indonesia bersama pimpinan kementerian dan lembaga negara.

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, PTBI 2025 diselenggarakan beriringan dengan TPID dan TP2DD Awards. Agenda ini semula direncanakan pada akhir Agustus namun tertunda akibat force majeure di Jakarta.

Undangan bagi kepala daerah pun bersifat terbatas, hanya diberikan kepada pemerintah daerah yang masuk nominasi penghargaan nasional.

Kota Kupang menjadi salah satu yang menerima undangan khusus setelah berhasil masuk nominasi penerima penghargaan TP2DD terbaik tingkat nasional.

Kehadiran Wali Kota Kupang sekaligus menjadi bentuk apresiasi pemerintah pusat atas kemajuan signifikan Kota Kupang dalam transformasi digital di sektor layanan publik dan tata kelola keuangan daerah.

Selama dua tahun terakhir, Pemerintah Kota Kupang terus mempercepat implementasi digitalisasi melalui penerapan CMS Online untuk proses pencairan belanja, penggunaan kartu kredit pemerintah daerah, serta sistem pemungutan pajak berbasis digital.

Upaya ini berdampak nyata pada meningkatnya transaksi non-tunai melalui QRIS, layanan perbankan elektronik, serta perluasan jaringan agen bank yang mempermudah akses pembayaran digital bagi masyarakat.

Program intensifikasi dan ekstensifikasi pembayaran melalui BARONDA, pemberian insentif penghapusan denda dan bunga pajak, serta kerja sama dengan berbagai perbankan turut memperkuat kinerja digitalisasi daerah.

Pemerintah daerah juga memperkuat edukasi publik serta pengawasan internal guna mewujudkan tata kelola keuangan yang lebih transparan, akuntabel, dan efisien.

Sejumlah perangkat daerah kini telah mengaktifkan penggunaan kartu kredit pemerintah daerah sebagai bagian dari komitmen perluasan transaksi non-tunai.

Wali Kota Kupang menegaskan bahwa masuknya Kota Kupang sebagai nominasi TP2DD nasional merupakan buah dari kerja kolektif seluruh jajaran pemerintah daerah serta dukungan perbankan sebagai mitra strategis.

Menurutnya, digitalisasi bukan sekadar inovasi teknis, melainkan langkah fundamental dalam menghadirkan pelayanan publik yang lebih efektif dan adaptif terhadap kebutuhan masyarakat.

Agenda PTBI 2025 meliputi arahan Presiden RI, pemaparan kebijakan strategis Bank Indonesia, penayangan kaleidoskop perekonomian nasional, serta penganugerahan TPID dan TP2DD Awards.

Melalui kehadiran Wali Kota Kupang dalam forum strategis ini, diharapkan sinergi pemerintah daerah dan pemerintah pusat semakin kuat dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berdaya tahan.

Apresiasi nasional yang diterima menjadi pendorong bagi Pemerintah Kota Kupang untuk terus memperkuat tata kelola keuangan melalui digitalisasi, sehingga setiap kebijakan yang diambil memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

Pemerintah Kota Kupang meneguhkan komitmennya sebagai daerah yang terus berbenah menuju layanan publik yang modern, transparan, dan terpercaya. (*)