Satker PJN Wilayah IV Provinsi NTT Tangani Dua Paket Jembatan di Adonara, Kabupaten Flores Timur - Baomong.ID

Satker PJN Wilayah IV Provinsi NTT Tangani Dua Paket Jembatan di Adonara, Kabupaten Flores Timur

Satker PJN Wilayah IV Provinsi NTT Tangani Dua Paket Jembatan di Adonara, Kabupaten Flores Timur

Flores Timur,Likurai.com –Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) melalui PPK 4.6 Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Satker PJN Wilayah IV Provinsi NTT menangani dua paket pekerjaan Jembatan di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur, Provinsi NTT.

Dua paket kegiatan yang ditangani adalah Penggantian Jembatan Bliko dan Rehabilitasi Jembatan Hurung.

Demikian disampaikan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 4.6 Provinsi NTT, Robertus Da Costa, ST kepada wartawan Likurai.com Senin, 26 Mei 2025.

Ia mengatakan, penggantian jembatan ini bertujuan meningkatkan konektivitas antarwilayah dan memperlancar arus transportasi masyarakat, khususnya di wilayah  Adonara, Kabupaten Flores Timur.

Ia mengatakan, Jembatan Bliko yang dikerjakan memiliki panjang bentangan 35 meter akan diganti total dengan konstruksi baru menggunakan balok girder beton. Proyek ini menelan anggaran sebesar Rp18,2 miliar yang bersumber dari APBN 2025. Pekerjaan ditargetkan selesai pada 10 Desember 2025.

Mantan PPK 1.3 Provinsi NTT ini menambahkan, Pembangunan jembatan ini juga menggunakan fondasi sumuran yang masuk ke dalam tanah sedalam 4 meter, yang dirancang untuk menjamin kekuatan struktur dan stabilitas jembatan dalam jangka panjang.

Ia menjelaskan, selain penggantian Jembatan Bliko, PPK 4.6 juga menangani rehabilitasi Jembatan Hurung yang juga memiliki panjang bentangan 35 meter. Anggaran yang dialokasikan untuk rehab jembatan Hurung sebesar Rp2,6 miliar Proyek ini ditargetkan selesai pada 15 September 2025.

Ia mengatakan, Penggantian Jembatan Bliko dikerjakan oleh PT. Kurnia Mulia Mandiri sementara rehab Jembatan Hurung dikerjakan oleh Cv. Graha Cipta Karsa.

“Dua proyek ini sangat penting untuk mendukung mobilitas warga dan mempercepat distribusi logistik di Adonara, Kabupaten Flores Timur. Kami pastikan pekerjaan dilakukan sesuai standar teknis dan selesai tepat waktu,” ujar Robertus Da Costa. (Yulius)