Naiusu,Likurai.com – Pemerintah Desa (Pemdes) Naiusu, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka bersama masyarakat setempat melaksanakan kegiatan penanaman  300 anakan pohon di wilayah rawan longsor yang berada di Dusun Nombe dan Dusun Lotas, Desa Naiusu, Kabupaten Malaka.

Kegiatan penghijauan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap kelestarian lingkungan sekaligus langkah antisipasi bencana alam, terutama tanah longsor yang kerap mengancam kawasan tersebut.

Demikian disampaikan Kepala Desa Naiusu, Yanuarius Cu kepada wartawan Likurai.com,Senin,23 Juni 2025.

Sebagai kepala Desa ia mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga kelestarian alam dan kebersihan lingkungan desa sebagai bentuk dukungan nyata terhadap program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Malaka, dr. Stefanus Bria Seran dan Hendrikus Melki Simu (SBS-HMS).

“Kami mengimbau agar seluruh masyarakat Desa Naiusu tidak menebang pohon sembarangan, terutama di kawasan yang sudah diketahui rawan longsor.

Menjaga alam adalah tanggung jawab bersama demi keselamatan dan masa depan generasi mendatang,” ujar pihak Pemdes Naiusu.

Ia mengatakan, penanaman pohon ini diharapkan menjadi awal dari upaya berkelanjutan dalam pelestarian lingkungan dan mendorong kesadaran kolektif warga untuk menjaga alam sebagai bagian dari budaya hidup sehat dan harmonis dengan lingkungan. (Yulius)