Kupang, Likurai.com — Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menggencarkan kampanye edukasi Cinta, Bangga, dan Paham (CBP) Rupiah di wilayah perbatasan RI–Timor Leste melalui penyelenggaraan Wini Border Run 2025 pada Sabtu, 19 Juli 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Cross Border Fest 2025, yang digelar pada 18–20 Juli 2025 di Kota Kefamenanu dan wilayah perbatasan Wini, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU).
Kampanye edukasi CBP Rupiah menyasar lebih dari 1.000 peserta lari lintas usia, pejabat lintas instansi, masyarakat lokal, serta perwakilan dari negara sahabat Republik Demokratik Timor Leste.
Melalui edukasi yang konsisten, masyarakat diharapkan makin bijak dalam menggunakan dan menjaga Rupiah, memahami ciri-ciri keaslian uang, serta terlindung dari bahaya peredaran uang palsu.
Wini Border Run 2025 menempuh rute sepanjang 7,9 km dan menjadi hasil sinergi antara KPw BI Provinsi NTT, Polres TTU sebagai pelaksana, Polda NTT, Pemerintah Kabupaten TTU, PLBN Wini, dan Kementerian Pariwisata. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Bupati TTU, Yosep Falentinus Delasalle Kebi, S.IP., M.A., bersama Kapolda NTT Irjen Pol Rudi Darmoko, Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi NTT Didiet Aditya, Kapolres TTU AKBP Eliana Papote, serta perwakilan dari PLBN Wini dan Republik Demokratik Timor Leste.
Mengusung semangat sport tourism, kegiatan ini diharapkan mampu mengangkat potensi ekonomi lokal di perbatasan Wini dan Kefamenanu, sekaligus memperingati HUT Bhayangkara ke-79 dan HUT BI ke-72. Kapolda NTT memberikan apresiasi tinggi terhadap sinergi lintas sektor dalam menyukseskan acara ini, seraya berharap kolaborasi ini terus berlanjut demi kemajuan NTT.
Selain lari lintas negara, Cross Border Fest 2025 juga diramaikan dengan berbagai kegiatan, di antaranya, Balap Motor Lintas Negara oleh 48 tim Indonesia dan Timor Leste (18–20 Juli),Bazar UMKM lokal (18–20 Juli), Konser Musik Timur (19 Juli), Aksi Peduli Lingkungan: Penanaman Pohon (19 Juli)
Hadir dalam pembukaan kegiatan tersebut antara lain: Staf Ahli Gubernur NTT, Linus Lusi, mewakili Gubernur NTT; Wakil Bupati TTU, Kamillus Ellu, S.H.; Asisten Deputi Bidang Event Internasional Kemenparekraf, Hafiz Agung Rifai; dan Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi NTT, Pratyaksa Candraditya.
Pada kesempatan yang sama, BI Provinsi NTT bersama Bupati TTU dan perwakilan Bank NTT juga meluncurkan layanan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB-P2) menggunakan QRIS, bertempat di panggung utama konser musik festival di Lapangan Kota Kefamenanu. BI juga turut mendukung bazar UMKM melalui penyediaan booth BI Corner dan promosi penggunaan QRIS untuk transaksi non-tunai, sebagai bagian dari komitmen membangun budaya transaksi digital di masyarakat.
Bupati TTU menyampaikan apresiasi atas sinergi berbagai instansi yang berkontribusi dalam menyukseskan event berskala nasional dan internasional ini. Ia berharap kegiatan seperti ini dapat terus dihadirkan di Kabupaten TTU, guna mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. (*/YUSER)