Kupang,Likurai.com— Universitas Nusa Cendana (Undana) resmi melantik 18 koordinator program studi baru di lingkungan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP).
Upacara yang berlangsung khidmat pada, Rabu, 20 Agustus 2025 di Aula Lantai 3 Gedung Rektorat Undana ini menjadi momen strategis untuk memperkuat tata kelola akademik dan membawa inovasi dalam pendidikan guru di Nusa Tenggara Timur.
Acara pelantikan ini dihadiri oleh jajaran pimpinan universitas, termasuk Rektor, para Wakil Rektor, Dekan, Kepala Biro, serta perwakilan unit kerja lingkup Undana. Seremoni diawali dengan pembacaan surat keputusan, pengucapan sumpah jabatan, hingga penandatanganan berita acara.
Dalam sambutannya, Rektor Undana, Prof. Dr. drh. Maxs U. E. Sanam, M.Sc, menekankan dua kata kunci utama yang harus dipegang teguh oleh para pejabat yang baru dilantik: etika dan integritas. Ia mengingatkan bahwa tanggung jawab seorang koordinator prodi bukan hanya sebatas administrasi, tetapi juga menjadi teladan bagi mahasiswa dan dosen lainnya.
“Dua kata kunci, yaitu Etika dan Integritas. Kita bukan manusia yang sempurna, tapi etika dan integritas harus kita tanamkan. Jangan karena keinginan-keinginan kita kemudian kita mengorbankan etika dan integritas kita,” tegasnya, menekankan pentingnya menjaga kepercayaan publik terhadap institusi pendidikan.
Rektor juga mengajak para koordinator prodi yang baru untuk bekerja dengan semangat kolaborasi. Menurutnya, koordinasi yang baik antarprogram studi merupakan kunci utama untuk mewujudkan visi Undana sebagai universitas unggul yang berbasis riset dan berdaya saing global.
Sebanyak 18 koordinator program studi yang dilantik berasal dari berbagai disiplin ilmu. Mereka mencakup bidang-bidang vital seperti Pendidikan Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Biologi, Fisika, Kimia, Ekonomi, PPKn, Geografi, dan Sejarah. Selain itu, FKIP Undana juga melantik koordinator prodi untuk Pendidikan Teknik Bangunan, Teknik Mesin, Teknik Elektro, Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Bimbingan dan Konseling (BK), Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi (Penjaskesrek), Pendidikan Luar Sekolah (PLS), dan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-Paud).
Keberagaman bidang ini mencerminkan luasnya mandat FKIP Undana dalam mencetak tenaga pendidik profesional di tingkat regional dan nasional. Penunjukan ini diatur melalui keputusan rektor yang menegaskan komitmen Undana dalam meningkatkan kualitas pengajaran dan tata kelola akademik. Pelantikan ini tak hanya menjadi momen seremonial, tetapi juga titik awal bagi para koordinator baru untuk berkomitmen pada target-target strategis fakultas. Rektor mengingatkan agar setiap pemangku jabatan senantiasa mengedepankan etika, integritas, akuntabilitas, dan profesionalisme dalam melaksanakan tugasnya.
Reformasi internal ini diharapkan dapat membuat proses administrasi akademik menjadi lebih efektif dan responsif terhadap kebutuhan mahasiswa. Dengan kepemimpinan baru di tingkat program studi, Undana optimis akan mampu beradaptasi dengan tuntutan zaman.
Acara pelantikan ini juga dihadiri oleh keluarga dari para pejabat yang dilantik, sebagai bentuk dukungan moral. Hal ini menjadi pengingat bahwa peran seorang pendidik tak lepas dari dukungan lingkungan terdekatnya.Dengan pelantikan ini, Undana resmi memiliki jajaran koordinator program studi baru yang diharapkan mampu membawa perubahan positif bagi FKIP. Tugas berat menanti mereka, namun dukungan penuh dari pimpinan universitas dan seluruh civitas akademika menjadi modal penting untuk meraih keberhasilan.
Acara pelantikan berakhir dengan ucapan selamat dari para pimpinan universitas kepada pejabat baru. Sebuah babak baru pun dimulai, dengan harapan besar untuk meningkatkan mutu pendidikan guru yang akan menjadi garda terdepan mencerdaskan generasi mendatang.
Sumber : Humas Undana
Editor : Yulius